Bosan dengan gaya interior yang itu-itu saja? Mungkin akan lebih baik jika melakukan perubahan ataupun sentuhan lain pada rumah. Dengan memberikan nuansa yang berbeda pada rumah akan menambah kenyamanan dan perasaan yang berbeda pula. Tak ada salahnya jika mulai mencoba desain pop art untuk rumah agar terlihat lebih untuk dan artistik.
Desain pop art itu adalah sebuah aliran seni yang memaksimalkan penggunaan simbol-simbol yang disertai dengan gaya yang visual. Aliran desain pop art ini sendiri mulai muncul sekitar tahun 1950-an yang dipopulerkan oleh Lawrence Alloway yang merupakan seniman asal Amerika Serikat.
Biasanya desain pop art akan banyak diaplikasikan pada rumah yang bergaya minimalis. Penerapan gaya ini akan membuat rumah lebih menyenangkan dan memunculkan kecerian pada rumah. Menghidupkan ruangan dalam rumah akan menambahkan keakraban dan kenyamanan dengan anggota lainnya.
Untuk desain pop art ini akan lebih cocok jika menggunakan warna-warna yang cerah dan mencolok seperti kuning, merah, orange, pink, dan masih banyak lagi. Selain itu juga dapat menggunakan gaya warna monokrom juga untuk penataan interiornya.
Jika ingin tahu bagaimana penerapan gaya desain pop art pada ruangan rumah yang unik dan artistik. Maka simak beberapa tips yang dapat dicoba untuk desain pop art ruangan rumah yang menarik.
1. Pemilihan Tema
Hal pertama dan mendasar yang harus dilakukan untuk penerapan desain pop art untuk rumah adalah dengan melakukan pemilihan tema yang sesuai. Dalam pemilihan tema dapat diberdasarkan dengan film, kartun, animasi, komik, musik, dan masih banyak lagi.
Dalam menerapkan gaya pop art ini memang membuat seseorang dapat melakukan eksplorasi terhadap gaya desain ruangan yang diinginkan. Gaya pop art ini juga dapat menjadi ekspresi diri terhadap desain ruangan yang diinginkan.
2. Melakukan Pemilihan Warna
Hal kedua yang harus dilakukan dalam penerapan gaya pop art untuk ruangan adalah dengan mulai memilih warna yang diinginkan. Untuk gaya pop art ini memiliki tiga unsur utama dalam memilih warna yaitu harus konstrasan, ritme, dan kesatuan. Dengan gabungan ketiganya akan menciptakan harmonisasi gaya indah.
Hal ini karena gaya pop art memang menonjolkan inovasi juga warna yang kontras pada desainnya. Selain itu, juga tidak lupa berikan juga sentuhan warna-warna netral yang akan berguna sebagai penyeimbang yang baik pada desain ruangan yang dipilih,
Untuk bagian furnitur sebaiknya aplikasikan warna-warna yang menarik pada furnitur yang digunakan. Hal ini akan menghasilkan komposisi warna yang pas antara dinding dengan furnitur yang ada dalam ruangan tersebut.
3. Penataan Ruang
Dalam menerapkan gaya pop art ini memang juga dituntut agar kreatif dan pintar dalam melakukan penataan ruang. Melakukan penataan yang baik akan menghilangkan kesan sesak dan berantakan pada ruangan di rumah. Serta nantinya desain pop art yang akan terapkan tidak akan memiliki hasil yang baik dan tampak kurang elegan.
Sebagai sekedar saran sebaiknya jangan terlalu banyak menggunakan dan menggabungkan furniture yang terlalu banyak. Serta dalam menerapkan warna juga perlu diperhatikan untuk tidak terlalu banyak menggunakan berbagai warna. Walaupun pop art memang menerapkan berbagai warna namun jangan terlalu berlebihan.
Dalam pop art penataan ruang begitu penting agar ritme dari pop art dapat tercipta yang nantinya akan menghasilkan kesan yang harmonis dan artistic pada ruangan tersebut.
4. Memberikan Sentuhan Etnik
Memberikan sentuhan gaya etnik juga dapat membuat variasi yang cocok dalam gaya pop art ini. Hal ini dapat diterapkan pada memberikan beberapa jenis furniture yang memiliki gaya etnik. Letakkan pada sudut ruangan atau dapat juga aksen motif pada meja atau bingkai lemari.
Sebenarnya desain pop art ini memang membuat lebih berani dalam memilih warna yang kontras serta model dari furnitur maupun ornamen yang akan membuat tampak bagus saat dipandang nantinya.
5. Memajang Hiasan atau Lukisan Pop Art
Tips selanjutnya untuk desain bergaya pop art adalah dengan menambah aksen berupa hiasan dan lukisan yang mencerminkan gaya pop art. Sebaiknya juga menggunakan lukisan dan hiasan yang memang memiliki gaya yang unik sehingga membuat kesan pop art semakin kuat pada ruangan tersebut.
Kebanyakan lukisan dan hiasan gaya pop art memiliki warna-warna yang lebih terang dan konsep yang retro ataupun vintage. Selain itu dapat menggunakan gaya gabungan foto-foto yang diikuti dengan paduan warna dan simbol yang khas pada gaya pop art.
6. Membuat Sebuah Titik Fokus
Dalam membuat sebuah ruangan tampak pop art harus menentukan sebuah titik fokus agar terdapat sebuah titik yang menjadi fokus tertentu pada ruangan tersebut. Contohnya saja dengan memasang sebuah lukisan atau hiasan yang bergaya pop art untuk menjadi titik fokus pada ruangan tersebut.
Semisal juga pada ruangan tersebut memiliki warna yang hanya didominasi warna netral tetapi ingin menampilkan gaya pop art. Maka dapat dengan memajang sebuah lukisan gaya pop art yang akan menambah daya tarik serta titik fokus dari ruangan tersebut.
Demikianlah beberapa tips desain pop art untuk rumah agar terlihat unik dan artistik . Sebaiknya dalam menerapkan desain bergaya pop art ini, pastikan untuk selalu menggunakan warna dan hiasan yang berani. Hal ini agar ruangan yang didesain tampak lebih ceria dan menyenangkan sesuai gaya pop art.